Unesa Kukuhkan 5 Guru Besar di Acara Puncak Dies Natalis ke-56
Surabaya – Pengembangan inovasi dan gagasan merupakan hal yang penting bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan pendidikan di Indonesia. Pada perayaan Dies Natalis Unesa ke – 56, Unesa terus melangkah lebih maju bersama dengan pengukuhan lima guru besar yang diselenggaraan dalam acara rapat terbuka senat Universitas Negeri Surabaya dan Pengukuhan Guru Besar Dies Natalis ke- 56 pada Senin (21/12) di Graha Unesa dan Live streaming youtube KECE TV.
Dalam acara ini, turut hadir pula Ir. H. La Nyalla Mahmud Mattalitti ( Ketua DPD RI), Drs. H. Maidi, S.H., M.M., M.Pd. (Wali kota Madiun), Dr. Drs. Suprawoto, SH, M.Si (Bupati Magetan), H. Badrut Tamam S.Psi (Bupati Pamekasan), Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes. (Rektor Unesa) beserta para wakil rektor, para senat Unesa, dekan selingkung Unesa beserta jajarannya.
“Persaingan di dunia semakin ketat, dan disrupsi di berbagai bidang membutuhkan kualitas SDM yang tepat,” ungkap Ir. H. La Nyalla Mahmud Mattalitti dalam orasi ilmiahnya.
Ketua dewan perwakilan daerah Republik Indonesia tersebut juga mengatakan bahwa Indonesia membutuhkan SDM yang berbudi pekerti luhur dan berkarakter kuat serta mampu menguasai keterampilan dan ilmu pengetahuan di masa kini dan masa depan. Oleh karena itu, penting bagi pendidikan Indonesia untuk berakar pada budaya bangsa dalam memperjuangkan kepentingan nasional dan perubahan dunia.
Selaras dengan tema Dies Natalis Unesa kali ini, “ Transformasi era kehidupan baru, Unesa satu langkah di depan untuk Indonesia maju” yang terus menjadikan Unesa untuk terus maju dalam melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas. Dalam rapat senat ini, Unesa berhasil mengukuhkan lima guru besar yang diantaranya Prof. Dr. Manuharawati, M.Si, ( Guru besar dalam bidang ilmu analisis), Prof. Tjipto Prastowo, Ph.D. (Guru besar dalam bidang ilmu fisika oseanografi), Prof. Dr. Nining Widyah Kusnanik, S.Pd., M.Appl.Sc. (Guru besar dalam bidang ilmu fisiologi olahraga dan latihan), Prof. Dr. Jun Surjanti S.E., M.Si. (Guru besar dalam bidang ilmu pendidikan ekonomi keprilakuan) dan Prof. Dr. Harun Nasrudin, M.S. (Guru besar dalam bidang ilmu pendidikan Kimia).
Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes, dalam laporan kinerja Rektor Unesa menjelaskan mengenai berbagai prestasi yang berhasil didapatkan Unesa. Selama tahun ini, Unesa sendiri telah mengukuhkan 9 guru besar lima diantaranya telah dikukuhkan pada acara ini. “Sebagai instansi pendidikan, Unesa memberikan kontribusi penting dalam penelitian dan pendistribusian karya ilmiah,“ ujarnya.
Selain pengukuhan guru besar, Unesa juga memberikan penghargaan Widya Wiyata Dharma Samya yang diberikan kepada 10 tokoh yang terpilih, tiga diantaranya adalah Ir. H. La Nyalla Mahmud Mattalitti ( Ketua DPD RI), KH. H. Agoes Ali Mashuri (Pengasuh pondok pesantren Bumi Shalawat Lebo Sidoarjo) dan Kunjung Masehat (Ketua BNSP).
Bersamaan dengan dikukuhkannya kelima guru besar tersebut, Unesa berharap dapat terus memberikan kontribusinya dalam pengembangan serta kemajuan ilmu pengetahuan dan pendidikan di Indonesia. Kedepannya, Unesa juga akan terus mendorong lahirnya guru-guru besar di berbagai bidang ilmu lainnya untuk semakin memenuhi SDM yang berkualitas di Indonesia.
Share It On:
